Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum
Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum - Hallo sahabat Penuh Nikmat, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Aneka-Puisi,
Artikel Puisi-Menyentuh-Hati, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.
Judul : Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum
link : Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum

Isi hati insan yaitu misteri, itulah mengapa mengetahui isi hati seseorang yaitu hal yang tak mungkin alasannya yaitu isi hati yaitu diam-diam seseorang. Tak ada yang sanggup menyelami hati seseorang kecuali ia yang mengungkapkannya sendiri. Mungkin dengan begitulah sehingga pepatah mengatakan, "dalamnya bahari sanggup diukur dalamnya hati siapa yang tahu". apa yang dilihat diluar belum tentu mencerminkan isi hati.
Dan mengenai ihwal puisi ungkapan isi hati, inilah yang jadi tema puisi yang diupdate pada kesempatan ini, puisi-puisi ditulis oralh seorang berjulukan Reni Kusumaningrum, yang menceritakan menyebarkan hal dalam bentuk kata kata puisi.
Sebelas koleksi puisi tema ungkapan isi hati, yang ditulis oleh Reny Kusumaningrum, bagaimana dongeng puisi dari sebelas judul puisi tersebut, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisinya berikut ini.
PUISI TERJAGA
Bias bayu menyentuh tubuh
Bangunkan diri dari mimpi panjang
Tergugur sudah potongan asa
Laksana dedaun yang melayang jatuh
Terhampar dipelukan bumi
Ujung jemari tlah terlepas
Tali merah tlah terurai
Menjuntai
Tertiup angin senja
Di penghujung batas kota
Senyum menyapa tanpa jeda
Tanpa akhir
ASA YANG TERPELUK
Kau bangun di tepian terjal nan berliku
Porak-poranda selimuti dasar pilar bahtera
Luluh-lantak di antara lembah keterpurukan
Tersasar dalam hutan belantara prasangka
Kau tertatih meraih asa di puncak menara
Merangkak demi menggenggam harap yang terdamba
Meski kaki tlah berdarah dan bernanah
Laju, tak pantang menyerah
Kini, asa itu taklagi sebuah harap
Tlah terpeluk dengan erat
Bangga kau terbahak
Lupa lara yang pernah menjerat
Sekumpulan kunang-kunang menari di sekitar
Tertinggal dan terlupa satu kupu-kupu tanpa warna
Terbang, menghilang di balik awan
Tersenyum, di antara rintik hujan
GURATAN SANG PEWARNA
Seraut wajah dalam guratan arsir hitam dan putih
Abstrak tak bernyawa
Diam dalam heningnya sang fana
Tercipta pada ruang kosong di dinding hati
Tanpa bingkai tuk singgasananya
Melukis senyum ditatap matanya
Berbinar di dikala malam tlah menyapa
Sewajah di ujung senja
Lumpuhkan rasa sang Pewarna
Back to list puisi ungkapan isi hati ↑
BARA DENDAM
Gemuruh topan menerjang bilik hati
Patahkan tonggak yang menghujam
Riuh gaung bergema pada relung jiwa
Menikam tanpa welas asih
Hancurkan dinding potongan nurani
Luruh
Menepi pada titik hati
Gejolak tanpa henti
RASA YANG BERTAHTA
Ketika merah dan kuning berdialog
Pasti akan hadir jingga yang indah
Ketika biru dan kuning beriringan
Pasti semua terasa hijau, nyaman dan tentram
Berdamai dengan rasa
Bercengkrama dengan suasana
Hitam..
Putih...
Adakah daerah untuk kalian di sana?
Hitam dan putih menapaki alurnya
Ketika bersama, iapun mengabu
Indahnya sang surya di ujung senja
Membuat malam iri pada keindahannya
Lalu..
Adakah senja dan malam kan berganti rupa?
ASA DI UJUNG MENARA
Rinai, basahi bumi di penghujung senja
Temaramkan hati yang tlah patah
Sinar bulan tak lagi teduhkan jiwa
Terawangkan ingatan pada selarik wajah
Berbait do'a terlerai di langit malam
Adakah jawab pada tanya yang terucap
Pada luka yang terlanjur berkarang
Bertaburkan kenang yang menghujam
Kusentuh bayangmu dengan jemari, sekejap sirna
Kuseka mutiara, langkah terayun lelah
Disana,
Kutitip asa di ujung menara
PUISI DALAM SANGKAR
Kerlip binar menatap sang senja
Tanpa rintih berbincang pada bintang
Ku ingin terbang menjangkaumu
Namun ku tertahan disini
Di kandang emasku
Aku bukanlah camar
Aku pemilik hati dan berjiwa
Namun terbelenggu di istanaku
Berbalut cinta yang berlebih
Yang merantai nuraniku
Ku ingin sentuh dunia dengan jemariku
Back to list puisi ungkapan isi hati ↑
PUISI KESABARANMU
Seraut wajah di pertengahan senja
Selengkung senyum terhias disetiap ucapan kata
Lembut membelai huruf yang menyapa raga
Tajam menusuk tatap ke dalam sukma
Ego yang tertata sembunyi di balik jiwa
Rasa yang tertuang lenakan asmara
Membuai di antara nadi cinta
Lumatkan amarah yang mengelilinginya
Tak terkecoh debat emosiku
Melerai resah di ucapku
Menenangkan prasangkaku
Meredupkan gelisah hatiku
Kecup kening, tanda sayangmu
Luruhkan segala egoku
PUISI AKU TERIMA
Di antara gelapnya malam..
Dan heningnya yg mencekam..
Aku terpana...dalam kebisuan..
Dengan tinta hirau taacuh kau jemput amarah..
Rasa tak suka berpendar di cakrawala..
Aku terpana.. namun ku trima..
Kau hunus pedang sempurna di dada..
Tak ku elakkan..
Ku raih... bahkan ku luruskan...
Ku hembuskan nafasku..
Dengan senyum dan air mata..
Di tepian terjal ku tak bernyawa...
Nisanpun... tak bernama..
AKU TERSENYUM
Aku melangkah keluar dari batas lingkar...
Menyeruakan sisi pada jiwa yang terikat erat..
Meniti.. mereguk hari...
Singkirkan gentar yang merebut sukma..
Sekilas ku menatap langit..
Dan saya tersenyum lembut..
Aku temukan damaiku...
Back to list puisi ungkapan isi hati ↑
AKU BUKAN KEKASIHMU, APA SALAHKU
Terberai kata-kata menikam tanpa nyana
Tikamannya takhanya lukai rasa namun juga jiwa
Tanpa kenal raga, terluap huruf memperabukan suasana
Bagai api melahap rimba
Kau sengaja, dengan ringannya
Biarkan dua wajah mencabik malam dengan cakar huruf
Mungkinkah, di balik dinding kau tersenyum penuh bangga?
Dia tersakiti
Aku memakan hati
Kau duduk anggun tak peduli
Adakah niat tersembunyi?
Tuk mengubur satu hati
Dengan mencelupkan satu nurani ke tungku api
Bukan benci yang bersemayam di kisi hati
Namun tanya yang mendera tanpa henti
Mengapa kau hadirkan saya di tengah kemelut ini
Aku tetap saya
Bukan kekasihmu
Juga bukan boneka dari batu
Demikkianlah puisi - puisi ungkapan isi hati, baca juga puisi hati yang lain diblog ini atau puisi -puisi ihwal perasaan yang kau update, terima kasih sudah menyimak puisi diatas biar puisi isi hati ini sanggup menghibur para pembaca.
Anda sekarang membaca artikel Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum dengan alamat link https://penuhreligi.blogspot.com/2021/06/puisi-puisi-ungkapan-isi-hati-oleh-reni.html
Judul : Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum
link : Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum
Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum
Puisi puisi ungkapan isi hati. Mengungkapkan isi hati artinya mengekspresikan apa yang sedang dirasakan, entah kepada orang lain atau mengungkapkan dalam bentuk lain, yang bahasa kerennya biasa disebut curhat atau curahan hati, jadi ungkapan isi hati yaitu mengungkapkan apa yang sedang dirasakan. dalam hal ini mengungkapkan lewat bait bait puisi ungkapan hati.Isi hati insan yaitu misteri, itulah mengapa mengetahui isi hati seseorang yaitu hal yang tak mungkin alasannya yaitu isi hati yaitu diam-diam seseorang. Tak ada yang sanggup menyelami hati seseorang kecuali ia yang mengungkapkannya sendiri. Mungkin dengan begitulah sehingga pepatah mengatakan, "dalamnya bahari sanggup diukur dalamnya hati siapa yang tahu". apa yang dilihat diluar belum tentu mencerminkan isi hati.
Dan mengenai ihwal puisi ungkapan isi hati, inilah yang jadi tema puisi yang diupdate pada kesempatan ini, puisi-puisi ditulis oralh seorang berjulukan Reni Kusumaningrum, yang menceritakan menyebarkan hal dalam bentuk kata kata puisi.
Puisi- Puisi Ungkapan Isi Hati
Puisi ungkapan Isi hati yaitu puisi terinspirasi dari kata hati, atau hal hal yang dirasakan, dirangkai dengan aneka macam kata puisi sehingga tersaji bait bait yang menceritakan apa yang dirasakan, ada pun masing masing judul puisi dengan tema puisi ungkapan hati, diantaranya:Sebelas koleksi puisi tema ungkapan isi hati, yang ditulis oleh Reny Kusumaningrum, bagaimana dongeng puisi dari sebelas judul puisi tersebut, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisinya berikut ini.
PUISI TERJAGA
karya: Renny Kusuma
Bias bayu menyentuh tubuhBangunkan diri dari mimpi panjang
Tergugur sudah potongan asa
Laksana dedaun yang melayang jatuh
Terhampar dipelukan bumi
Ujung jemari tlah terlepas
Tali merah tlah terurai
Menjuntai
Tertiup angin senja
Di penghujung batas kota
Senyum menyapa tanpa jeda
Tanpa akhir
ASA YANG TERPELUK
karya: Renny Kusuma
Kau bangun di tepian terjal nan berlikuPorak-poranda selimuti dasar pilar bahtera
Luluh-lantak di antara lembah keterpurukan
Tersasar dalam hutan belantara prasangka
Kau tertatih meraih asa di puncak menara
Merangkak demi menggenggam harap yang terdamba
Meski kaki tlah berdarah dan bernanah
Laju, tak pantang menyerah
Kini, asa itu taklagi sebuah harap
Tlah terpeluk dengan erat
Bangga kau terbahak
Lupa lara yang pernah menjerat
Sekumpulan kunang-kunang menari di sekitar
Tertinggal dan terlupa satu kupu-kupu tanpa warna
Terbang, menghilang di balik awan
Tersenyum, di antara rintik hujan
GURATAN SANG PEWARNA
karya: Renny Kusuma
Seraut wajah dalam guratan arsir hitam dan putihAbstrak tak bernyawa
Diam dalam heningnya sang fana
Tercipta pada ruang kosong di dinding hati
Tanpa bingkai tuk singgasananya
Melukis senyum ditatap matanya
Berbinar di dikala malam tlah menyapa
Sewajah di ujung senja
Lumpuhkan rasa sang Pewarna
Back to list puisi ungkapan isi hati ↑
BARA DENDAM
karya: Renny Kusuma
Gemuruh topan menerjang bilik hatiPatahkan tonggak yang menghujam
Riuh gaung bergema pada relung jiwa
Menikam tanpa welas asih
Hancurkan dinding potongan nurani
Luruh
Menepi pada titik hati
Gejolak tanpa henti
RASA YANG BERTAHTA
karya: Renny Kusuma
Ketika merah dan kuning berdialogPasti akan hadir jingga yang indah
Ketika biru dan kuning beriringan
Pasti semua terasa hijau, nyaman dan tentram
Berdamai dengan rasa
Bercengkrama dengan suasana
Hitam..
Putih...
Adakah daerah untuk kalian di sana?
Hitam dan putih menapaki alurnya
Ketika bersama, iapun mengabu
Indahnya sang surya di ujung senja
Membuat malam iri pada keindahannya
Lalu..
Adakah senja dan malam kan berganti rupa?
ASA DI UJUNG MENARA
karya: Renny Kusuma
Rinai, basahi bumi di penghujung senjaTemaramkan hati yang tlah patah
Sinar bulan tak lagi teduhkan jiwa
Terawangkan ingatan pada selarik wajah
Berbait do'a terlerai di langit malam
Adakah jawab pada tanya yang terucap
Pada luka yang terlanjur berkarang
Bertaburkan kenang yang menghujam
Kusentuh bayangmu dengan jemari, sekejap sirna
Kuseka mutiara, langkah terayun lelah
Disana,
Kutitip asa di ujung menara
PUISI DALAM SANGKAR
karya: Renny Kusuma
Kerlip binar menatap sang senjaTanpa rintih berbincang pada bintang
Ku ingin terbang menjangkaumu
Namun ku tertahan disini
Di kandang emasku
Aku bukanlah camar
Aku pemilik hati dan berjiwa
Namun terbelenggu di istanaku
Berbalut cinta yang berlebih
Yang merantai nuraniku
Ku ingin sentuh dunia dengan jemariku
Back to list puisi ungkapan isi hati ↑
PUISI KESABARANMU
karya: Renny Kusuma
Seraut wajah di pertengahan senjaSelengkung senyum terhias disetiap ucapan kata
Lembut membelai huruf yang menyapa raga
Tajam menusuk tatap ke dalam sukma
Ego yang tertata sembunyi di balik jiwa
Rasa yang tertuang lenakan asmara
Membuai di antara nadi cinta
Lumatkan amarah yang mengelilinginya
Tak terkecoh debat emosiku
Melerai resah di ucapku
Menenangkan prasangkaku
Meredupkan gelisah hatiku
Kecup kening, tanda sayangmu
Luruhkan segala egoku
PUISI AKU TERIMA
karya: Renny Kusuma
Di antara gelapnya malam..Dan heningnya yg mencekam..
Aku terpana...dalam kebisuan..
Dengan tinta hirau taacuh kau jemput amarah..
Rasa tak suka berpendar di cakrawala..
Aku terpana.. namun ku trima..
Kau hunus pedang sempurna di dada..
Tak ku elakkan..
Ku raih... bahkan ku luruskan...
Ku hembuskan nafasku..
Dengan senyum dan air mata..
Di tepian terjal ku tak bernyawa...
Nisanpun... tak bernama..
AKU TERSENYUM
karya: Renny Kusuma
Aku melangkah keluar dari batas lingkar...Menyeruakan sisi pada jiwa yang terikat erat..
Meniti.. mereguk hari...
Singkirkan gentar yang merebut sukma..
Sekilas ku menatap langit..
Dan saya tersenyum lembut..
Aku temukan damaiku...
Back to list puisi ungkapan isi hati ↑
AKU BUKAN KEKASIHMU, APA SALAHKU
Karya: Renny Kusuma
Terberai kata-kata menikam tanpa nyana Tikamannya takhanya lukai rasa namun juga jiwa
Tanpa kenal raga, terluap huruf memperabukan suasana
Bagai api melahap rimba
Kau sengaja, dengan ringannya
Biarkan dua wajah mencabik malam dengan cakar huruf
Mungkinkah, di balik dinding kau tersenyum penuh bangga?
Dia tersakiti
Aku memakan hati
Kau duduk anggun tak peduli
Adakah niat tersembunyi?
Tuk mengubur satu hati
Dengan mencelupkan satu nurani ke tungku api
Bukan benci yang bersemayam di kisi hati
Namun tanya yang mendera tanpa henti
Mengapa kau hadirkan saya di tengah kemelut ini
Aku tetap saya
Bukan kekasihmu
Juga bukan boneka dari batu
Demikkianlah puisi - puisi ungkapan isi hati, baca juga puisi hati yang lain diblog ini atau puisi -puisi ihwal perasaan yang kau update, terima kasih sudah menyimak puisi diatas biar puisi isi hati ini sanggup menghibur para pembaca.
Demikianlah Artikel Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum
Sekianlah artikel Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum dengan alamat link https://penuhreligi.blogspot.com/2021/06/puisi-puisi-ungkapan-isi-hati-oleh-reni.html
Belum ada Komentar untuk "Puisi - Puisi Ungkapan Isi Hati - Oleh Reni Kusumaningrum"
Posting Komentar